Rabu, 29 Desember 2021

Mengelola Taman Bacaan

 


Bersama moderator Miss.Phia, seorang pegiat literasi bernama Bambang Purwanto, S.Kom, Gr membagikan pengalamannya bagaimana mengelola sebuah taman bacaan. Untuk lebih jelasnya tentang sosok Mr. Bams, panggilan akrab untuk beliau, silahkan klik link : http://penamrbams.id/cv-bambang-purwanto/ 


Untuk mengajak masyarakat gemar membaca, salah satu cara adalah dengan mendirikan Taman Baca. Lalu, bagaimana cara mendirikan sebuah Taman Baca?. Mari kita simak catatan dari Mr. Bams berikut :
1. Niat. Niatkan untuk hal yang bermanfaat dan mulia yaitu mengajak masyarakat gemar membaca.
2. Bicarakan dengan keluarga. Satukan visi dengan anggota keluarga agar terwujud kesamaan misi, minimal dukungan dari keluarga.
3. Kumpulkan buku. Mulailah dari buku yang sudah ada di rumah.
4. Izin tetangga
5. Undang anak-anak. Ajaklah anak-anak ke rumah dan lakukan kegiatan yang anak-anak suka. Sebagai contoh, ewarnai, menggambar, atau menonton, baru dikenalkan tentang taman baca.
6. Gunakan FB, IG atau Blog. Manfaatkan media sosial untuk menyebarkan aktivitas yang dilakukan

Taman Bacaan Masyarakat ( TBM ) AS LEBAKWANGI didirikan atas inisiatif Mr. Bams sendiri, bukan bentukan dsri pemerintah. AS singkatan dari Ayah Salwa, sebutan untuk Mr. Bams. Berawal dari suka mendongeng untuk anak-anak inilah menginspirasi pendirian TBM. Pada tanggal 5 oktober 2021 lalu, TBM ini genap berusia 10 tahun. 


( TBM AS Lebakwangi dan aktivitasnya )

Taman Bacaan ini bertempat di rumah beliau dengan tipe 21 yang ditempatinya sejak 2007. Mulai digunakan sebagai TBM tahun 2011. Mula-mula koleksi buku sejumlah skitar 200 buku yang kemudian dikumpulkan lalu dipajang di teras rumah. Beliau mengajak istri dan anak serta mengajak anak-anak terdekat untuk datang ke rumah. Undangan juga biasa dilakukan dengan cara berdongeng. Buku-buku dipajang sebelum mendongeng. Anak-anak lebih tertarik dengan dongeng, namun setelah melihat buku tertata rapi di pajang, merekapun mulia tertarik.
Rumah kecil tak berpagar serta teras halaman yang menjadi tempat parkir buku-buku di sebuah rak yang tertata rapi menjadi magnet untuk mendatangkan anak-anak. Saat itu ada 20 majalah Bobo, 20 buku cerita, semua dipajang di teras rumah. Setiap hari anak-anak sekitar rumah bisa langsung melihat buku-buku sehingga semakin lama mereka tak perlu diundang bahkan ketika beliau pulang dari bekerja, di rumah sudah banyak anak-anak membaca dan bermain. Untuk lebih jelasnya, pembaca bisa searching di internet atau blog di https://lebakwangimembaca.wordpress.com/


Mr. Bams membagikan link youtube tentang bahwa membuat taman bacaan itu mudah di https://youtube.com/playlist?list=PLN43V57tx-NPOY0grJOmA1f687MwLWTH1 atau https://youtu.be/QJoYNttqE3I atau https://youtu.be/fMSLjX2EIN0
Sejak tahun 2012 TBM memiliki gedung sendiri yang beralamat di perumahan Lebakwangi Asri D4 No.18 RT 04 RW 13 Desa Lebakwangi Kecamatan Arjasari, Kab. Bandung. Mr. Bams juga menjadi ketua Forum TBM Se-Kab.Bandung 2013-2017.
Prestasi TBM Lebakwangi diantaranya adalah : 
1. Juara 1 TBM Se-Kab. Bandung, 2013
2. Juara 2 TBM Se-Jawa Barat, 2013
3. Juara 1 TBM Se-Kab. Bandung, 2014
4. Juara 1 TBM Se Jawa Barat
5. Sabilulungan Award Bupati Kab. Bandung, 2018
6. Juara 1 TBM Teladan Se Kab. Bandung

Program-programnya :
1. Senin Menggambar
2. Selasa Mewarnai
3. Rabu Nyunda
4. Kamis Membaca Nyaring
5. Jumat Membuat Puisi
6. Sabtu/ Minggu Dongeng

Selain itu ada kelas komputer dan internet. Internet tidak hanya untuk anak-anak. Sering juga ada kelas pelatihan :
1. Motivasi
2. Komputer
3. Membuat Kerajinan
4. Menulis
5. Memasak
6. Pemanfaatan Barang Bekas

Wah, kegiatannya sangat bermanfaat untuk anak-anak dan masyarakat ya... Semoga gagasan Mr. Bams yang berbuah manfaat untuk masyarakat ini menginspirasi banyak pembaca sehingga bangsa Indonesia menjadi bangsa yang kreatif memanfaatkan waktu dan kesempatan untuk hal-hal yang bermanfaat bagi kehidupannya. 
Pada pertemuan kelas menulis ini beliau membagi link youtube yang sangat menyentuh hati di https://youtu.be/PkLTlCHi-sc


Semoga bermanfaat. Salam Literasi !.












1 komentar:

Koneksi Antar Materi Modul 2.1

  " Semua pen g etahuan terhubung ke semua pengetahuan lainnya. Yag menyenangkan adalah membuat koneksinya". ( Arthur Aufderheide ...